25 February 2011

A Right On You

Narrated Abu Juhaifa:
The Prophet made a bond of brotherhood between Salman and Abu Ad-Darda.' Salman paid a visit to Abu Ad-Darda' and found Um Ad-Darda' dressed in shabby clothes and asked her why she was in that state. She replied, "Your brother Abu Ad-Darda' is not interested in (the luxuries of) this world." In the meantime Abu Ad-Darda' came and prepared a meal for Salman. Salman requested Abu Ad-Darda' to eat (with him), but Abu Ad-Darda' said, "I am fasting." Salman said, "I am not going to eat unless you eat" ..

So, Abu Ad-Darda' ate(with Salman). When it was night and (a part of the night passed), Abu Ad-Darda' got up (to offer the night prayer), but Salman told him to sleep and Abu Ad-Darda' slept. After sometime Abu Ad-Darda' again got up but Salman told him to sleep. When it was the last hours of the night, Salman told him to get up then, and both of them offered the prayer. Salman told Abu Ad-Darda', "Your Lord has a right on you, your soul has a right on you, and your family has a right on you; so you should give the rights of all those who has a right on you."
Abu Ad-Darda' came to the Prophet and narrated the whole story. The Prophet said, "Salman has spoken the truth."

Sahih Bukhari Volume 3, Book 31, Number 189


Note: jumat ini ku post 2 cerita, setelah 3x jumat ga posting cerita :))
enak ya kalo tinggal copas :D

Tumis Sayur Oyong

Beruntunglah orang-orang yang males kerja di Balikpapan, karena kemaren, 24 feb 2011, adalah hari libur lokal, pemilihan kepala daerah/ walikota (pilkada) Balikpapan. Ada 4 pasangan yang bersaing untuk menjadi walikota dan wakil walikota Balikpapan 2011-2016 (bener kan?)

Kali ini aku ga ngomongin pilkada, tapi tentang hari libur ;)
Rencana mau ke Jogja tanggal 24 gagal. Tapi ku punya rencana cadangan hehe... bersama teman-teman berencana mau kumpul2, ngobrol2, masak2, makan2, rujakan,..... di rumah baruku, silaturahmi gitu, kan susah tuh ketemunya kalo ga memanfaatkan waktu libur. Kalo sabtu-minggu biasanya waktu untuk keluarga (suami dan anak-anak, bagi yang sudah punya).

Pagi2 aku dan mba henny (temen, tetangga, sekaligus yang punya rumah kontrakanku :p) ke pasar, belanja sayuran dan kue-kue, sedikit aja, khawatir kalo udah belanja banyak tapi teman yang dateng sedikit. Kalo ntar yang dateng banyak ya tinggal beli aja makanan mateng.
Pulang dari pasar belanjaan di drop di rumah mba henny, rencana masak2 di rumah mba henny, makan2 dirumahku, maklum komporku kecil (dengan tabung gas kecil yang cuma 220ml itu loh). Lalu aku pulang dulu ke rumah untuk sarapan.
Sampai di rumah hujan angin derassss banget, hujannya seharian, siang hujannya memang reda, tapi masih mendung, dan udara Balikpapan kemaren itu jadi sejuk-sejuk dingin bikin males :)

Gagal deh acara kumpul2 bareng temen-temen, yang ada aku masak-masak aja bersama mba heny.
Mba heny menumis kangkung, dadar telor, goreng tempe, dan masak ikan bandeng (kalo ga salah namanya asem2, karena yang masak belum pada mandi hahaha :D)

Aku masak sayur oyong (atau dikenal juga, gambas)
Resepnya ku dapat dari tabloid, sudah lama, waktu aku masih rajin masak di prabumulih dulu.

Bahan:
Bawang merah diiris
Tomat merah (ijo juga boleh) dipotong-potong
Cabe rawit diiris-iris
Oyong dipotong-potong (dikupas dulu kulitnya)
Teri medan digoreng (direndam air panas juga boleh)
Daun bawang diiris-iris
Garam dan Gula (penyedap rasa)

Quiz iseng ga berhadiah: Apa perbedaan antara diiris-iris dan dipotong-potong?

Cara memasak:
Tumis bawang merah sampe wangi, masukkan tomat, cabe rawit, oyong, aduk sampe layu, beri air dikit, tambah gula garam, masukkan teri medan dan daun bawang, aduk-aduk. Udah deh. Hidangkan, lalu makan pake nasi pas lagi laper, dijamin enak hehehe.... :))
tumis oyong yang dirantang putih ;)

Jawaban quiz:
diiris-iris itu (sebaiknya) tipis-tipis/kecil-kecil,
dipotong-potong bisa besar maupun kecil sesuai selera

True Wealth

One day a father of a very wealthy family took his son on trip to the country with the purpose of showing his son how the poor people live so he could be thankful for his wealth.
They spent a couple days and nights on the farm of what would be considered a very poor family.

On their return from the trip, the father asked his son,
"how was the trip?"
"It was great, Dad"
"Did you see how poor people can be?"
"Oh yeah"
"So what did you learn from the trip?"

The son answered, "I saw that we have one dog and they had four. We have a pool that reaches to the middle of our garden and they have a creek that has no end. We have imported lanterns in our garden and they have the stars at night. Our patio reaches to the front yard and they have the whole horizon. We have a small piece of land to live and they have fields that go beyond our sight. We have servants who serve us, but they serve others. We buy our food, but they grow theirs. We have walls around our property to protect us, they have friends to protect them".

With this answer the boy's father was speechless. Then his son added, "Thanks Dad for showing me how poor we are"


from: 100 Moral Stories
compiled by Akramulla Syed

Note: maap nih, belum bisa nulis/bikin cerita sendiri. belum pede. sementara ini baru bisa jadi pembaca/penikmat karya-karya orang lain ;)

18 February 2011

Peace Please


Pengen nulis tentang ummatan wasathan (QS 2:143), tapi ga tau mau mulai darimana. Terlintas di pikiranku tentang banyak hal, dan yang terbaik itu memang berada di pertengahan (semoga ilustrasi gambar dapat menjelaskan hehe...). Salam! Peace! Damai :))

setuju deh dengan yang ditulis M. Quraish Shihab: " Posisi pertengahan menjadikan manusia tidak memihak ke kiri dan ke kanan, sesuatu hal dimana dapat mengantarkan manusia berlaku adil. Posisi pertengahan menjadikan seseorang dapat dilihat oleh siapapun dalam penjuru yang berbeda, dan ketika itu ia dapat menjadi teladan bagi semua pihak. Posisi itu juga menjadikannya dapat menyaksikan siapapun dan dimana pun"

Rumah Baru

Sudah sejak hari minggu 13 Februari aku menempati rumah baru (masih ngontrak sih), di daerah Karangrejo, Balikpapan tengah.
Pemandangan dari rumah baruku ga kalah keren dari kamar kos di klandasan kemaren.
Pas semalem bulan purnama lagi, kereeennnn banget!

terus rumah sekarang ini, ku punya pekarangan sendiri, pekarangannya sudah ada tanaman buah2an dan tanaman bunga. Boleh ku makanin lagi buah2annya. Kadang dikirimin makanan juga (maklum yang punya rumah ortunya temenku hehe...). Asikk banget deh.

Siapa yang mau mampir ke rumah? Ntar suguhannya kelapa muda *persediaan terbatas* :))

11 February 2011

Sok Sibuk

Gawat, kalo jumat ini ga posting story, berarti udah 2x ga posting, jumat kemaren kelewatan, maklum sok sibuk gitu deh :p

Sibuk mau pindahan, sibuk jalan-jalan & nonton acara dalam rangka ultah balikpapan (dari Mal ke Mal), sibuk nonton tipi (terutama acara gosip, mulai gosip selebritis sampe gosip politik, terakhir gosip kekerasan atas nama agama. kayaknya emang tipi Indonesia isinya gosip aja yah?? untunglah aku sesekali masih bisa nonton tipi kabel).
Sok sibuk ini membuatku belum sempat menyelesaikan baca To Kill A Mockingbird, padahal udah banyak buku-buku baru yang pengen ku beli (dan ku berniat tidak beli buku sebelum ku selesai baca TKAM, maksudku biar ada motivasi menyelesaikan membaca). Sok sibuk juga menyebabkan proyek menghapal juz 'amma sekaligus belajar Arabic terhambat :((
Belum lagi mau ke Jogja perpanjang SIM.
Begitulah kalo kebanyakan maunya, mana ada pendaftaran kursus bahasa Perancis lagi, kepengen ikut juga deh, murid terbaik dikasi hadiah jalan-jalan 2 minggu ke Perancis hehehe.... :))

Ini kalo mau liat kos ku, rumah baruku, dan acara Dragon Boat Race.
Kos-kosan di Klandasan  

Rumah Kontrakan di Karangrejo
Dragon Boat Race, 4-6 Februari 2011

02 February 2011

MengGambar KAPAL

Laporan dari pengalaman microteaching tentang kapal:
1. Melipat kertas (origami), semua siswa melipat dengan cara yg sama, klasik, ada 1 org yg menambahkan baling2 kertas di bawah kapal.
2. Menggambar jenis kapal.
Kapal layar, kapal penumpang, kapal fery, dan kapal selam, itu sudah biasa.
Kalau kapal sepit?? Ada yg tau?
Itu adalah speedboat in indonesian spelling :p
Ada 2 anak yg gambarnya menarik perhatianku:
- Kapal Rusak, (padahal gambarnya bagus loh, diwarnai pula, dan cepat ngerjainnya). Ku tanya,"ini sebelum rusak kapal apa? Mana yang rusak, bagus gini loh kapalnya". Eh gambar kapalnya malah di-coret2 hehe... *salah deh nanya* :)
- Kapal Mainan (di sekitar gambar kapal dikasi gambar hewan-hewan laut, siput, ikan, dsb, yang lebih besar dari kapalnya). Dia yang kasih tebakan duluan,"ini kapal apa?", terus dia jawab sendiri, "kapal mainan, kapal plastik, hahaha" :D